Rabu, 06 Maret 2013

Penanaman Bibit Pohon

LETS HELP WE EARTH TOGETHER

sudahkah kita menanam pohon ?????


Seorang pengembara telah berjalan berbulan-bulan untuk mencari inspirasi hidup. Dia sudah mengunjungi banyak tempat di bumi ini. Bila ada pemandangan alam yang menarik atau kegiatan manusia yang dia anggap bermanfaat, dia sempatkan berhenti dan menggali informasi.
Suatu ketika, sang pengembara datang pada tujuh orang yang sedang membangun menanam bibit pohon. Sang pengembara kemudian bertanya pada orang pertama,
“Apa yang Bapak kerjakan ?”
Jawab penanam pertama dengan muka datar, “lihat saja sendiri, saya sedang apa.”
Kemudian sang pengembara beralih pada penanam kedua dan melontarkan pertanyaan yang sama.
“Saya sedang membuat lubang tanam,” jawab penanam kedua tanpa senyum sedikitpun
Pada penanam ketiga, sang pengembara juga mengungkapkan pertanyaaan serupa. Lalu dengan senyum tipis penanam ketiga menjawab,
“Saya menanam bibit pohon”
Ketika sang pengembara beralih ke penanam ke emapat, dia mendapat jawaban dengan senyum lebar,
“Saya sedang membangun taman”
Penanam kelima menyambut pertanyaan dengan senyum yang begitu manis dan kemudian menjawab, “ Saya sedang membangun sebuah kehidupan baru”
Penanam keenam menyambut kehadiran pengembara dengan ramah, senyum dan kemudian memberikan jawaban,
“Saya sedang membangun taman saya di Surga”
Akhirnya sang pengembara tiba pada penanam ketujuh yang sibuk bekerja. Saat pertanyaan yang sama terlontar, senyum lebar dan wajah berseri penuh kegembiraan dari penanam ke tujuh mengiringi jawaban yang terucap, “Saya sedang membangun sebuah kehidupan baru dan taman saya di Surga”
Sang pengembara telah mendapatkan inspirasi hidup yang sangat berharga dari tujuh penanam bibit pohon itu.
***
Kisah penanam bibit pohon adalah adalah gambaran seseorang yang hidup dengan visinya masing-masing. Visi hidup akan berpengaruh pada sikap dan cara kita menjalani hidup. Semakin jauh dan luas visi hidup seseorang, semakin ia akan hidup dengan semangat yang besar dan harapan yang tinggi. Sebaliknya, visi hidup yang pendek dan sempitl akan membuat dia bersikap sesempit dan sependek visi hidup kita.

So,,mari budayakan menanam pohonn,,,
salam lestari ,,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar